Kematian yang Kita Sangka Jauh Itu . . .

by - April 06, 2024

Bismillahirrahmanirrahim

Pagi ini saya buka status WA dan dikejutkan dengan kabar meninggalnya seorang teman. Innalilahi wainnailaihi raji'un. Kemarin saya lihat status WA teman yang mengabarkan di grup kalau adik beliau sakit. Ternyata saya salah baca, yang sakit itu beliau dan dirawat di RS. 

Senarai dengan hal itu, beberapa hari belakangan juga speaker masjid dekat rumah kerap kali mengabarkan berita orang meninggal. Bahkan beberapa hari lalu ambulans sering berseliweran lewat jalan depan rumah.

Ah betapa kematian sangat dekat sekali. Kitanya aja yang ngerasa kematian itu begitu jauh. Jujur saya sedih banget nggak bisa takziyah ke sana. Hanya bisa mengirim doa. 

Sejauh yang saya kenal beliau ini begitu lembut tutur katanya, baik adab dan akhlaqnya. Intinya, selama berinteraksi dan bermuamalah saya bersaksi beliau orang yang baik. Semoga Allah mengampuni dosanya dan memasukkannya ke surga tertinggi. Apalagi beliau wafat di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. 

Rasanya sedih sekali mengingat beberapa bulan belakangan saya sudah jarang berkomunikasi. Begitu mendengar kabar ternyata beliau sudah berpulang. Ternyata pertemuan di dunia begitu singkat yaa. Begitu pula hidup kita di dunia.

Seandainya Allah cabut nyawa kita detik ini, sudah siapkah kita? Berapa banyak bekal yang sudah kita punya? Ilmu yang tak seberapa, iman yang naik turun, amal yang compang camping rasanya begitu minim bekal yang hendak kita bawa menuju Allah. Padahal perjalanan amat jauh lagi panjang dan berat. Tapi entah kenapa kita tak kunjung mempersiapkannya dengan serius dan sungguh-sungguh. Betapa hati kita sudah terlalu lama tertambat pada urusan dunia, hingga urusan akhirat terasa begitu sepele dan kerdil. 

Bahkan di 10 hari terakhir Ramadhan. Di penghujung bulan yang mulia masih saja kita tak tergerak untuk melipatgandakan amal dan kesungguhan. 

Ya Allah betapa celaka dan lalai kami jika Ramadhan berlalu namun Engkau tidak mengampuni dosa-dosa kami. Betapa meruginya kami ini telah menyia-nyiakan kesempatan mendulang ampunan dan pahala di bulan mulia lagi penuh berkah. 




You May Also Like

0 komentar

Kasih komentar dong biar nggak terlalu sepi hehe